HIMASEPERTA WITH HANURA VILLAGERS RETURN TO ACTIVE PORANG IN FOREST LAND PROCESSING

Reported by: M. Zainul Khoiri Arief (1814131052)

Himpunan Mahasiswa Agribisnis (Himaseperta) Unila kembali menggiatkan kegiatan perporangan dalam kegiatan PHP2D terkait pengolahan lahan yang akan digunakan untuk menanam porang (14/10/2021) di lahan milik Desa Hanura.  Pengolahan lahan dilakukan setelah tanaman disemai merupakan rangkaian dari budidaya tanaman porang. Pak Samic selaku ketua adat Desa Hanura mengharapkan agar  pengolahan lahan ini dapat menciptakan kondisi terbaik guna budidaya tanaman porang.  Pengolahan lahan ini dilaksanakan di Desa Hanura, tepatnya pada tanah desa yang telah disediakan.  Tanah desa yang disediakan tersebut memiliki ukuran 20 X 20 meter atau 400 m².

“Pengolahan lahan ini dilakukan 2 minggu sebelum tanaman porang ditanam” tutur Zainul selaku ketua dari PHP2D Himaseperta pada saat kegiatan pengolahan tanaman. Zainul menambahkan “tujuan dari pengolahan tanah 2 minggu agar tanah dalam keadaan bisa mapan dan bisa menyatu dengan pupuk”.   Pengolahan lahan ini dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Agribisnis (HIMASEPERTA) Unila.  Selain mahasiswa, pengolahan lahan juga dibantu oleh unsur aparat dan warga desa.

Pengolahan lahan untuk tanaman porang  ini dimulai dengan penetapan lokasi yang akan diolah, selanjutnya lahan dibersihkan dari gulma dan menggemburkan tanah dengan cara dicangkul. Pengemburkan tanah yang sudah dibersihkan dari gulma dengan menggunakan alat pertanian kemudian diratakan.  Setelah itu lahan ditunggu selama 2 minggu baru akan dilakukan penanaman tanaman porang. “Kami sangat berapreasiasi kegiatan PHP2D yang dilakukan oleh Himaseperta Unila tentang budidaya porang ini di Desa Hanura” tutur Ujang.