PENGELOLA JIIA DAN IJSE IKUTI RJI ROADSHOW SUMATERA

Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Lampung memiliki 2 buah jurnal yaitu Jurnal Ilmu-ilmu Agribisnis (JIIA) dan Indonesian Journal of Socio Economic (IJSE). Kini, jurnal memegang peranan penting dalam mempublikasikan hasil-hasil penelitian dosen dan mahasiswa, sehingga pengelola jurnal merasa penting untuk mengikutsertakan sa;ah satu anggota pengelola pada kegiatan RJI ROADSHOW SUMATERA yang dilaksanakan pada tanggal 20-21 April 2018 di Gedung Perpustakaan Lt 3 IAIMNU Metro Jl. RA Kartini 28 Purwosari Metro Utara Kota Metro. Dosen Jurusan Agribisnis yang diutus menjadi peserta pada kegiatan ini yaitu Ibu Lina Marlina, S.P., M.Si. (Pengelola JIIA) dan Ibu Yuliana Saleh, S.P., M.Si. ( Pengelola IJSE). Relawan Jurnal Indonesia (RJI) adalah gerakan kerelawanan yang dengan sukarela memberikan sumbangsih pemikiran dan tenaga terkait pengelolaan jurnal elektronik kepada pengelola jurnal lain di perguruan tinggi, badan penelitian dan lainnya di seluruh Indonesia tanpa membeda-bedakan dan tanpa mengkotak-kotakkan. RJI Roadshow Sumatera ini dinarasumberi oleh :

1. Ibu Prof. Neti Yuliana, Ph.D (Tata Kelola Jurnal)
2. Bapak Hamid Mukhlis, S.Psi., M.Psi, Bapak Psikolog Komang Jaka Ferdian, S.I.P., M.Si (Indexsasi Jurnal)
3. Bapak Andri Pranolo, S.Kom., M.Cs. (Persiapan Akreditasi)
4. Ibu Ari Suningsih, M.Pd., Ibu Veria Septianingtyas, S.Pd., M.Hum., dan Bapak Sofwan Adiputra, M.Pd.Kons. (Setting DOI dan Upload XML).

Menurut Ibu Yuliana Saleh, S.P., M.Si.,  setelah mengikuti kegiatan ini, banyak ilmu yang dapat diterapkan untuk perkembangan jurnal ke depan. Pengelolaan jurnal secara profesional mulai harus diterapkan guna menuju Jurnal Terakreditasi. Pada kegiatan ini juga, peserta diberikan trik dan strategi untuk akreditasi jurnal. Dari sini dapat diketahui bahwa ternyata banyak jurnal yang harus diperbaiki secara kontent maupun tampilan. Tidak hanya jurnal, artikel-artikel pada jurnal juga harus diberi kode unik. Kode unik untuk setiap jurnal adalah ISSN, tetapi kode untuk artikel adalah DOI (Digital Object Identifier) yang merupakan tanda pengenal atau identitas bagi kandungan intelektual dalam dunia digital yang bersifat unik dan tetap (persistent). Setiap jurnal juga harus mulai mendaftarkan diri pada pengindeks jurnal seperti DOAJ, EBSCO, ProQuest, SJR, SCOPUS, ESCI-A New Index in Web of Science, ASEAN Citation Index, Crossref, dan lain-lain.